indahnya memaknai menikmati misteri hidup ini


 ILMU CORO. Dalam kehidupan manusia di dunia dengan segala sesuatu, dengan lika liku, dengan segala kemisterian dan dengan semua paradigmanya yang menuntut manusia untuk cerdas dan mensyukuri, menikmati dalam menjalani kehidupan ini. Adapun untuk untuk manusia agar dapat menemukan atau mendapatkan rasa syukur serta dapat menikmati kehidupan di dunia pada dirinya, yaitu suatu kepekaan dan kepinteran untuk memaknai semua kejadian atau peristiwa dengan segala hal hal di dalamnya, baik sesuatu yang dapat di lihat, berwujud atau bersifat materiil maupun sesuatu yang memang bersifat rahasia, tidak di tampakan dan ketidak mampuan ilmu pengetahuan manusia untuk menjangkau suatu keadaan, kejadian dan peristiwa pada kehidupan ini. Sehingga dengan sedikit menarik kesimpulan bahwa dalam kehidupan ini, kita sebagai manusia agar dapat menikmati dan mensyukuri sebagai jalan pembuka merasakan keindahan hidup di dunia adalah dengan memaknainya yang tidak hanya yang terlihat juga hal hal yang tidak terlihat juga harus di maknai. Hal itu di sebabkan di dalam kehidupan di dunia antara sesuatu yang nyata dapat dilihat dengan sesuatu yang bersifat rahasia cenderung di dominasi yang tidak nampak terlihat,di perjelas lagi atau juga dari ALLAH SWT sendiri dalam berfirman terdiri dari 3 macam atau jenis serta kategori. Sehingga hal ini menunjukan bahwa dari sesuatu yang bersifat rahasia adalah sesuatu yang sengaja di buat atau di kehendaki oleh ALLAH SWT kepada manusia sehingga mengharuskan manusia untuk menerima, tidak boleh minta untuk di perjelas dan mengelak, untuk yang bisa dilakukan manusia hanya menerima, memaknai atau menikmati dari kerahasiaan dari ALLAH SWT, dengan begitu manusia dapat merasakan keindahan dengan keadaan tersebut. adapun untuk 3 kategori atau 3 jenis firman firman  Dari ALLAH SWT kepada manusia di antarany yaitu :

Dari jenis jenis atau macam macam yang terdiri dari 3 variabel dalam firman ALLAH SWT kepada manusia dalam kehidupan di dunia adalah meliputi:

A. Firman ALLAH SWT kepada manusia yang bersifat perintah.

B. Firman ALLAH SWT, kepada manusia yang bersifat ngasih saran atau memberi tahu.

C. Firman ALLAH SWT kepasa manusia yang bersifat musawarah atau berembug dan mufakat.

Dari ke 3 jenis jenis variabel firman ALLAH SWT yang no 3 adalah merupakan sesuatu yang bersifat musawarah atau bersifat misteri dengan kemisterian itu oleh ALLAH SWT di jadikan musawarah terhadap manusia misal salah satu contoh pada sebuah ayat al qafi didalam dari mulai awal hingga akhir tidak diperjelas berapa berapa, dan dari sebagian manusia ada yang berpendapat 5 serta ada yang berpendapat 5 atau bependapat 7. ini menunjukan bahwa oleh ALLAH SWT tidak akan di buka di jelaskan tetap menjadi rahasia atau misteri . sehingga yang harus di lakukan adalah dengan menikmati  memeknai indahnya misteri, jadi tidak hanya memaknai dari kenikmatan terhadap yang nampak atau materiil serta keilmu pengetahuan manusia saja. Justru dari sebuah misteri dari ketidak tahuan serta keterbatasan ilmu manusia itu bahkan akan lebih indah, gairah dalam menikmatinya. contohnya aoabila kita melihat peremuan yang brah tidak mengenakan sehelai kain tiap hari pasti tidak indah dilihat akan tetapi akan lebih indah lebih bergairah menikmatinya terhadap perempuan yang menampilkan membuka sedikit auratnya, selain itu juga dari sesuatu yang menderita atau susah kalau kita dapat meniknatinya akan terasa lebih indah hidup ini. Dan yang menjadi rumus kecerdasan paling tinggi adalah dengan memaknai menikmati keadaan hidup ini dengan bersyukur kepada ALLAH SWT sehingga terasa indah hidup ini apabila manusia tidak bisa memaknai menikmati atau mensyukuri hidup ini maka tidak bisa merasakan indahnya hidup ini baik yang rahasia maupun yang terlihat materi atau nyata.

Dengan adanya ini apabila manusia tidak cedas dalam memaknai, menikmati dan mensyukuri keadaan hidup ini tidak akan merasa indah walaupun manusia tersebut memiliki harta kekayaan banyak, pangkat dan jabatan sehingga bukti dari ketidak mampuan untuk memaknai dari kelebihan harta pangkat jabatan akibatnya banyak manusia yang Molimo,foya foya, korupsi dan lainya, sehingga hidup tidak indah tidak bermakna atau bersyukur. hal tersebut adanya anggapan yang salah pada sembagian manusia yang berasumsi hanya hal hal atau sesuatu yang bersifat materi yang perlu di maknai atau di syukuri dan membuat mereka merasa hidup indah.

Demikian kurang lebihnya mohon maaf dan anggap angin lalu.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel