Membaca kepribabadian seseorang dan kesadaran jiwanya


 ILMU CORO. memiliki jiwa yang sadar memang di perlukan dalam kehidupan manusia di dunia ini, dengan adanya jiwa yang sadar pada diri manusia sehingga membuat mengerti dan memahami bahwa dalam hidup masing masing individu setiap manusia memiliki perbedaan sehingga tidak mungkin sama. dari perbedaan tersebut tidak hanya antara manusia yang satu dengan lainya akan tetapi juga mencakup sesama saudara kakak beradik bahkan untuk yang kembar sekalipun walaupun secara fisik sama namun pasti memiliki jiwa yang berbeda. sebenarnya untuk jiwa yang sadar tidak hanya terhadap hal hal yang seperti itu melainkan kesadaran jiwa juga di perlukan terhadap semua yang mencakup hidup di dunia ini. Dan untuk memperdalam dalam memahami atau membaca jiwa yang sadar yang di katakan di dalam buku Alport mengenai psychology of the individual. mengenai maksud dari teory tersebut intinya adalah setiap orang itu unik. sehinga kita sebagai manusia kalau menurut theori itu jangan suka mengenalisir type karena setiap orang setiap manusia memiliki keunikan serta kekhususan sendiri atau masing masing sampai nanti menjadi titik akhir dari teorinya alport mengenai keunikan pada setiap individu orang dan dari setiap masing masing orang memiliki keistimewaan yang di sesuaikan dengan versi sendiri sendiri bahkan untuk orang yang kembar identik yang fisiknya luar terlihat sama namun untuk dalamnya pasti terdapat perbedaan dan unik. untuk psikologi ini disebut psikologi individual. sehingga untuk lebih akurat dan pas dalam menggambarkan seseorang sebaiknya menggunakan versi individual perorangan tidak secara umum.

Masih dari alaport mengenai psychoanalisis kebalik bahwa manusia hidup itu tidak di tuntun oleh bawah sadar atau masa lalunya melainkan yang menuntun manusia hidup adalah keinginanya terhadap masa depan. dan itu terbukti adanya apa yang di lakukan manusia pasti orientasinya hasil sehingga untuk hal hasil itu identik dengan masa depan, sementara pada psychology selalu menyibukan terhadap masa lalu dalam memahami jiwa seseorang. padahal manusia itu yang di pikirkan adalah terhadap masa depan. contohnya seseorang menikah pasti orientasi ke masa depan, kemudian kita ngaji juga tujuan untuk masa depan dan masih banyak lagi, jarang yang berpikir sekarang dan hari ini, padahal kalau kita mau memikirkan sekarang hari ini hidup kita lebih tenang atau tidak risau namun apabila kita berpikirnya masa depan yang di alami akan sering galau dan tidak tenang. Dan menurut alport di balik untuk melihat kesadaran orang itu tidak dengan melihat kebelakang tapi dengan melihat orientasi kedepan sebagai manusia yang selalu menatap masa depan. Sehingga untuk memahami seseorang adalah dengan mengetahui orang tersebut dengan cara mengerti keinginan orang tersebut mau jadi apa atau cita cita mau jadi dengan begitu kita mengetahui atau penyebab dan alasan orang tersebut memiliku keinginan seperti itu. 

Dari adanya perbedaan antara psikologi dari alport dengan lainya bahwa yang menyetir manusia adalah masa lalu atau namun kalau dari alport yang menyetir manusia adalah masa depan.  dari dua versi tersebut baiknya jangam bingung, jangan berasumsi yang benar itu mana yang jelas di sesuaikan dengan masing masing untuk itu adanya ini adalah untuk menambah pengetahuan atau wawasan karena ilmu itu luas dan banyak dengan makin luas makin ilmu sehingga dalam implementasinya kita dapat mengambil inti inti manfaatnya untuk di sesuaikan dan di gunakan apabila kita menghadapi masalah masalah hidup dengan begitu kita lebih siap atau lebih kuat menghadapi problema hidup di dunia ini. ibarat kata ilmu adalah senjata dengan makin banyak senjata nantinya pada saat menggunakan tinggal pilih yang di sesuaikan waktunya makan memakai sendok, saat mandi harus pakai gayung dan untuk memotong memakai pisau akan tetapi kalau hanya memiliki satu senjata saja dan itu di gunakan untuk semua hal selain tidak pas atau cocok juga hasilnya akan kontra produktif tidak maksimal, dan itu banyak terjadi pada sekarang ini banyak orang yang tidak mau menambah wawasan lagi sehingga merasa cukup merasa paling benar serta dalam menghadapi banyak problema makainya dengan senjatanya itu terus menjadikan hasilnya kontra produktif karena senjatanya tidak pas atau tidak cocok.

Setelah tadi kami uraikan tentang psikologis dari alport berikutnya tentang definisi kepribadian juga dari alport dan itu di bagi menjadi 2 diantaranya adalah :

A. Definisi kepribadian lama.

B. Definisi kepribadian baru.

Dari alport yang di maksud kepribadian itu terbagi menjadi 4 unsur yaitu :

1. Dynamick organitation.

dinamik adalah berubah ubah sedang organitation itu memiliki strukturnya sehinga maksudnya adalah kepribadian itu berubah dan ada struktur dari dirimu yang dapat berubah dan berkembang misal dulu pada saat masih kecil kepribadianya seperti apa serta sekarang kaya gimana itu dari adanya dynamick organitation sehingga jangan berpikir kepribadian itu paket jadi tidak seperti itu dia bersifat dinamis karena didalam jiwa itu ada polanya ada strukturnya tapi bersifat dinamis.

2. psychophysicol sistem.

maksudnya kepribadian itu utuh hubunganya antara lahir dan bathin dan itu selalu berkaitan sehingga kepribadian yang baik itu berasal dari jiwa yang baik serta perilaku yang baik atau paket utuh atau sama antara mental dan fisik.

3. Determine.

determine yaitu menentukan untuk melakukan tindakan terhadap yang akan dilakukan maupun tidak melakukan tindakan.

4. Unik atau khas.

yaitu mengenai setiap orang itu beda tidak sama walaupun memiliki gejala sama, ekspresinya sama namun setiap orang memilik keunikan keunikan serta kekhasan sendiri sendiri.

Apabila ingin melihat atau membaca kepribadian seseorang maka lihatlah konstutusi diri dia secara utuh yang tampak dari perilaku atau tindakanya yang mencerminkan dirinya secara khas.

Demikian dari kami atas kekurangan kami mohon maaf dan anggap angin lalu.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel