Tirakat, torikot, puasa arti sesungguhnya


 ILMU CORO. Amalan atau perbuatan dan perilaku dari manusia paling istimewa yang oleh ALLAH SWT akan nilai langsung dan mendapat penilaian tersendiri dari ALLAH SWT adalah amalan, perilaku, perbuatan yang bernama tirakat dalam bahasa jawa, torikoh bahasa arab atau puasa bahasa indonesia. Adapaun untuk pengertian atau definisi tirakat adalah suatu perilaku kerpriyatinan atau perilaku yang memerlukan pengorbanan yang melibatkan jiwa, raga serta bathin dengan tujuan untuk lebih dekat, mendapat sayang atau di sukai, dicintai oleh ALLAH SWT. Untuk aplikasi dari tirakat sendiri pada dasarnya suatu perjalanan bathin mendekatkan diri ke pada ALLAH SWT dengan harapan dapat bersyukur serta dicintainya, dan ALLAH SWT sendiri menyimbolkan atau menggambarkan sesuatu di alam semesta ini selalu berkaitan sangat erat dengan bahasa jalan atau berjalan sebagai contoh sirot jalan, sari'at jalan, juga torik jalan, sabil juga jalan serta lainya. untuk itu tirakat dapat di asumsikan sebagai atau merupakan sesuatu pengalaman bathin dari perjalanan hidup seseorang, contoh ada seorang tukang tambal dan didalam ketekunan dan kesabaran atau perjalanan fisik menjadi tukang tambal terdapat pengalaman bathin yang di peroleh atau di dapatkan, lah pengalaman bathin atau laku bathin itu yang disebut tirakat. kemudian ada seorang tukang becak namun didalamnya tidak becaki rokhaninya akan tetapi cuma becaki fisikya yaitu kaki dan tanganya maka dia tidak mendapatkan pengalaman bathin sehingga yang didapat hanya keringat, uang, rasa cape atau letih semata, karena bathinya tidak ikut tirakat. contoh seseorang pedagang, mengenai tirakat atau torikot dalam berdagang tergantung dari tujuanya apakah hendak mendapat uang atau hasil, apakah untuk mencukupi keluarga atau memang hanya untuk mendapatkan cintanya, taat dan patuhnya terhadap ALLAH SWT dari situlah penilainya di lihat dari wilayah dan tinggi rendahnya dalam bertirakat atau bertorikot.

Yang terjadi pada masyarakat sekarang ini banyak yang salah paham bahwa dengan tirakat atau torikat akan membuat manusia jauh dari cobaan cobaan, ujian hidup dengan kata lain dengan tirakat atau torikot akan menghentikan untuk tidak mendapat ujian ujian atau cobaan cobaan. Dari adanya definisi tirakat atau torikot ada 2 arti penting di dalamnya antaranya :

1. Dengan tirakat atau torikot merupakan alat mendiligmati penilaian atas ketentuan kehendak ALLAH SWT terhadap manusia.

Dari adanya tirakat atau tirikot di jadikan alat untuk menjawab ujian ujian atau cobaan cobaan dari ALLAH SWT, dan apabila kita lulus atau mampu menjalani semua itu justru akan ujian ujian yang berikutnya sebagai contoh  apabila kamu lulus mampu menjawab ujian saat di SD, kemudian ujian SMP menanti, dan seterusnya dan dari situlah ALLAH SWT  menganggap atau menilai bahwa kita layak dan mampu menjawab ujian tersebut.

2. Apabila dengan tirakat atau torikot akan tetapi ujian ujian, cobaan cobaan malah bertubi tubi datangnya.

Apabila dengan kita sering tirakat atau torikot malah ujian ujian, coba coba hidup semakin banyak dan bertubi tubi. hal ini menunjukan bahwa sebenarnya kita punya kemampuan yang berlebih yang tidak kita ketahui.

Dan naluri manusia apabila menerima cobaan akan merasa tidak nyaman atau keluh kesal dan mengancam keseimbangan pada dirinya untuk menentukan arahnya, apakah ke kanan atau ke kiri. Padahal ALLAH SWT dalam menciptakan langit dan alam semesta ini mencerminkan atau berlaku pada keseimbangan. Untuk itu ini dapat menjawab manusia terhadap ujian dan cobaan dengan meninggikan keseimbangan kembali keadaan atas ujian atau cobaan tersebut yang disebut mizan. ALLAH SWT juga mengatakan meninggikan langit serta meletakan keseimbangan yang juga berlaku bagi manusia untuk melihat alam semesta ini dengan adanya tingginya langit, binatang dan tumbuhan serta lainya.

intinya sarinya menurut wacana islam bahwa ALLAH SWT dalam menciptakan manusia mengacu profilnya ALLAH SWT itu sendiri, pada ALLAH SWT terdapat memiliki nama nama indah atau asmaul usma maka serbuk asmaul usma juga berpotensi pada diri manuia sebagai contoh ALLAH SWT maha kasih sayang, pada manusia juga memiliki rasa kasih sayang, ALLAH SWT maha lembut, pada manusia juga memiliki sifat kelembutan dan seterusnya, bahkan semua potensi yang ada di alam semesta juga berpotensi pada diri manusia.  

Dan salah satu pemahaman makro dan mikro cosmos diantaranya adalah

Pemahaman materialistik jasadiyah.

bahwa manusia merupakan mikro yang sangat kecil yang ada di bumi bahkan bumi itu sendiri juga sangat kecil bagi alam semesta ini, betapa luasnya alam semesta ini sampai tidak bisa di jangkau akal manusia ditambahkan terdapat galaksi baik milky wey dan galaksi bima sakti, dari semua yang ada di alam semesta tergabung dalam satu bulatan. kemudian apabila ALLAH SWT beribu ribu bulatan bulatan yang lain yang itu sangat memungkinkan di lakukan di bulatan lain disana ada alam semesta, ada galaksi galaksi bahkan kita pun memiliki kemungkinan di ciptakan di bulatan lainya di sana dan itu tidak bisa di ketahui oleh pengetahuan kita. dari situ kita menyimpulkan bahwa pemahaman materi kita pun tidak mampu untuk menjangkaunya.

Mengenai ujian sebenarnya kalau kita mau mbaca serta mencari di alqur'an terdapat banyak sekali antisipasi antisipasi sebagai jawaban bahkan ALLAH SWT menciptakan alqur'an dan agama sebenarnya untuk memudahkan kita untuk mendapatkan pedoman pedoman atau jawaban di bandingkan apabila kita mencari sendiri akan lebih sulit untuk menemukan. misalnya soal keseimbangan untuk mencari jawaban kita harus meneliti terlebih dahulu akan tetapi di alqur'an kita sudah di tuntun untuk seimbang terhadap semua hal hidup di alam semesta ini, terus syukur untuk bersyukur kita semua sepakat untuk bersyukur kepada ALLAH SWT, namun untuk dapat bersyukur kalau tidak ada agama ungkapan bersyukurnya, akan tetapi karena ada agama terdapat panduan bersyukur yaitu sholat 5 waktu, haji, sodakoh dan puasa ramadhan.

Sebagai kesimpulan torikot atau tirakat adalah seuatu bentuk doa pengharapan kepada ALLAH SWT adapaun bentuk yang menjadi sarat terkabulnya doa dapat dilakukan  beberapa cara seperti puasa, suka memberi pada anak kecil dan sebagainya dan jadi kesimpulan torikot atau tirakat adalah metode untuk terkabulnya suatu pengenaan ALLAH SWT terhadap hidup kita sesuai harapan yang di inginkan. adapun dalam sudut pandang lain tirakat atau torikot adalah suatu bentuk sarat terkabulnya doa. dan untuk doa itu sendiri ada beberapa macam yaitu doa yang terkesan bentuknya memaksa kepada ALLAH SWT, contohnya aku butuh pekerjaan yang gajinya gede trus dalam tanda petik ALLAH SWT di mobililasi untuk mengabulkan doa tersebut, kemudian ada doa yang tidak pernah ngarani atau menentukan bentuk doa kepada ALLAH SWT atau pasrah bongkotan hanya mengharapkan cintanya ALLAH SWT. dan bentuk doa lainya. Dan untuk tirakat atau torikot sejati yaitu suatu bentuk takorupmu atau mendekatkan diri terhadap ALLAH SWT dan bentuk kecintaanya ALLAH SWT ke padamu itu terserah ALLAH SWT.

Sekian semoga bermanfaat apabila kurang berkenan anggap angin lalu

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel